CONTOH MAKALAH PENDIDIKAN IPA TENTANG ENERGI DALAM SUATU EKOSISTEM

Written By putrajunio on Thursday, June 5, 2014 | 9:48 PM

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Ekosistem disusun oleh dua komponen, yaitu lingkungan fisik atau makhluk tidak hidup dan berbagai jenis makhluk hidup. Berbagai jenis makhluk hidup tersebut dapat di kelompokkan menjadi satuan-satuan makhluk hidup dan ekosistem merupakan salah satunya.
Dalam kehidupan, setiap organisme selalu memerlukan sesuatu dari lingkungannya dan lingkungan akan menerima sesuatu dari organisme. Jadi, organisme dan lingkungan saling mengadakan hubungan timbal balik (interaksi) yang di sebut ekosistem. Ekosistem diartikan sebagai hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya.
Ruang lingkup kajian ekologi yang utama, yaitu perubahan populasi suatu spesies pada waktu yang berbeda-beda, perpindahan yang lain, serta faktor yang mempengaruhinya dan terjadinya hubungan timbal balik antar makhluk hidup dan lingkungan.
Lingkungan merupakan suatu kesatuan ruang dengan semua beda, daya, keadaan, dan makhluk hidup, serta perilaku yang mempengaruhi kelangsungan kehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya. Permasalahan lingkungan selalu muncul karena perkembangan manusia (penduduk) dan pemanfaatan lingkungan yang kurang bijaksana.

B. Rumusan Masalah
            Adapun rumusan masalah yang akan dibahas dalam makalah ini adalah:
  1. Apa yang dimaksud dengan aliran energi ?
  2. Sebutkan macam-macam tingkat trofik dalam suatu ekosistem.
  3. Jelaskan perbedaan antara rantai makanan dan jaring-jaring makanan.
  4. Sebutkan macam-macam piramida ekologi.
  5. Apa yang termasuk dalam produktifitas ekosistem ?
  6. Apa sajakah yang termasuk dalam daur biogeokimia ?

C. Maksud dan Tujuan
Maksud dari penyusunan makalah ini adalah sebagai tugas mata pelajaran IPA.
Tujuan dibuatnya makalah ini agar siswa mengetahui pentingnya menjaga lingkungan agar ekosistem dan rantai makanan tidak rusak atau terganggu. Sehingga tidak merugikan kita sebagai manusia yang intelek akan pentingnya menjaga keseimbangan tersebut.


BAB II
PEMBAHASAN

Aliran Energi
Interaksi antara organisme dengan lingkungan dapat terjadi karena adanya aliran energi. Aliran energi adalah jalur satu arah dari perubahan energi pada suatu ekosistem. Proses aliran energi antarorganisme dapat terjadi karena adanya proses makan dan di makan. Proses makan dan dimakan terjadi antara satu kelompok organisme dengan kelompok organisme lainnya.

Tingkat Trofik Dalam Suatu Ekosistem
Setiap kelompok organisme yang memiliki sumber makanan tertentu disebut dengan tingkat trofik. Macam-macam tingkat trofik yaitu produsen, konsumen, dan dekomposer.
1. Produsen
Seluruh organisme yang dapat mengolah makanan sendiri melalui proses fotosistesis disebut organisme autotrof. Organisme yang dapat mengolah sendiri makanannya melalui fotosistesis dalam suatu ekosistem disebut produsen.
2. Konsumen
Organisme yang tidak dapat mengolah sendiri makanannya disebut organisme heterotrof konsumen. Konsumen dalam ekosistem  dapat di golongkan beberapa tingkat : konsumen tingkat I/primer (kelompok herbivora), konsumen tingkat II/sekunder, konsumen tingkat III/tersier.
3. Dekomposer atau Detritivora
Beberapa organisme mendapatkan energinya dengan cara memakan detritus atau materi organik dari organisme lain. Detritivora yaitu organisme yang memakan detritus. Organisme detritivora anatara lain yaitu cacing tanah, kutu kayu, kepiting, dan siput.

Rantai Makanan Dan Jaring-Jaring Makanan
Rantai makanan yaitu proses makan dan dimakan antara satu tingkat trofik dengan tingkat trofik lainnya yang membentuk urutan dengan arah tertentu. Jaring makanan yaitu hubungan makan dan dimakan yang kompleks yang saling bercabang dan berkaitan.

Piramida Ekologi
Piramida ekologi adalah struktur tingkat pada suatu ekosistem yang menunjukkan hubungan antara struktur trofik dan fungsi trofik. Macam-macam piramida ekologi antara lain yaitu :
1. Piramida Jumlah
Piramida jumlah adalah piramida yang menggambarkan jumlah organisme yang terdapat di dalam suatu trofik.
2. Piramida Biomassa
Piramida biomassa adalah piramida yang menggambarkan total biomassa yang terdapat dalam tiap tingkat trofik.
3. Piramida Energi
Piramida energi adalah piramida yang menggambarkan produktivitas energi suatu tingkat trofik dalam ekosistem selama periode tertentu.

Produktivitas Ekosistem
Produktivitas ekosistem adalah pemasukan dan penyimpanan energi dalam suatu ekosistem. Produktivitas ekosistem terdiri dari produktivitas primer dan produktivitas sekunder.
1. Produktivitas primer
Produktivitas primer yaitu kecepatan organisme autotrof menyimpan dan mengubah energi cahaya menjadi molekul organik.
2. Produktivitas sekunder
Produktivitas sekunder yaitu kecepatan organisme heterotrof mengubah dan menyimpan energi yang didapatkan dari makanannya.

Daur Biogeokimia
            Daur biogeokimia atau daur materi adalah perpindahan materi kimia dari lingkungan kedalam tubuh organisme dan di kembalikan lagi ke alam, yang dalam prosesnya melibatkan komponen dalam ekosistem. Daur materi atau mineral yang terdapat di dalam ekosistem dapat dibagi dalam dua golongan besar yaitu : daur materi senyawa dan daur materi unsur. Berikut ini akan di jelaskan mengenai daur air, karbon, nitrogen, oksigen, fosfor, dan sulfur.
a. Daur air
Daur air adalah perpindahan air yang berkesinambungan dan menyebabkan keseimbangan jumlah air yang terdapat di lautan, daratan, dan atmosfer.
b. Daur karbon
Daur karbon adalah perpindahan unsur karbon dari lingkungan ke dalam organisme dan kembali lagi ke lingkungan.
c. Daur nitrogen
Daur nitrogen adalah peristiwa pindahnya materi nitrogen dari lingkungan ke organisme dan kembali lagi ke alam.
d. Daur oksigen
Daur oksigen adalah perpindahan senyawa oksigen yang ada di atmosfer, biosfer, dan litosfer.
e. Daur fosfor
Daur fosfor tidak terjadi proses pelepasan unsur atau senyawa fosfor ke atmosfer, karena tidak ada gas yang mengandung fosfor.
f. Daur sulfur
Sulfur merupakan salah satu komponen penyusun protein dan vitamin. Sulfur berfungsi mengaktifkan fungsi protein dan enzim pada tumbuhan.


BAB III
PENUTUP

Kesimpulan
      Keseimbangan dalam lingkungan dapat terjadi karena adanya keterkaitan antar komponen-komponen lingkungan yang membentuk sistem ekologi atau ekosistem.
  

Bagikan ke :

Facebook Google+ Twitter Digg Technorati Reddit

Ditulis Oleh : putrajunio ~ The Secret Blog

Muh.Akram Anda sedang membaca artikel berjudul CONTOH MAKALAH PENDIDIKAN IPA TENTANG ENERGI DALAM SUATU EKOSISTEM yang ditulis oleh The Secret Blog yang berisi tentang : Dan Maaf, Anda tidak diperbolehkan mengcopy paste artikel ini.

Blog, Updated at: 9:48 PM

0 comments :

Post a Comment

The Secret Blog © 2014. All Rights Reserved.
SEOCIPS Areasatu