VARIASI
1. Perintahkan siswa untuk menempatkan seorang siswa yang
berbeda dari mereka. jangan yang sama. Sebagai misal, anda dapat meminta siswa
menemukan teman yang memiliki mata/kulit/rambut yang warnanya berbeda dengan
mereka. (Bilamana terdapat jumlah yang tidak sama dalam kategori yang berbeda,
ijinkan lebih dari satu orang dari satu kelompok untuk membentuk regu dengan
seorang siswa dari kelompok lain.)
2. Perintahkan siswa untuk mengajukan kategorinya.
Benar-benar Kian Mengenal
URAIAN SINGKAT
Sebagian besar kegiatan perkenalan merupakan peluang emas
untuk berjumpa dengan sesama siswa. Sebagai alternatifnya adalah menyusun
sebuah kegiatan di mana pasangan siswa bisa benar-benar mengenal.
PROSEDUR
1. Pasangkan siswa dengan cara yang anda kehendaki. Kriteria
untuk memasangkan siswa bisa mencakup:
Dua siswa yang belum pernah bertemu sebelumnya
Dua siswa yang tidak pemah bekerja bersama
Dua siswa yang berasal dari jurusan atau latar belakang
yang berbeda
Dua siswa yang memiliki tingkat pengetahuan atau
pengalaman yang berbeda.
Dua siswa yang memiliki hoby yang berbeda
2. Perintahkan pasangan-pasangan yang sudah terbentuk untuk
saling berkenalan dan mengakrabkan diri selama 30 hingga 60 menit. Sarankan
agar mereka berjalan-jalan bersama, minum kopi atau soda bersama, atau jika
mungkin, untuk saling mengunjungi.
3. Berikan beberapa pertanyaan yang bisa digunakan oleh
siswa untuk saling mewawancarai.
4. Bila seluruh siswa sudah kembali berkumpul, berikan
pasangan-pasangan itu tugas untuk kerjakan bersama yang memungkinkan mereka
untuk mulal mempelajari materi pelajaran. (Lihat "Sepuluh Tugas untuk
memberikan Mitra Belajar" him 25).
5. Pertimbangkan kecocokan pasangan untuk kemudian dibentuk
menjadi kemitraan belajar jangka-panjang agar mendapatkan team work yang solid
VARIASI
1. Sebagai alternatif. bentuklah trio, atau kuartet, sebagai
ganti pasangan.
2. Perintahkan siswa untuk memperkenalkan pasangan
masing-masing kepada seluruh siswa di kelas.
“Benteng Pertahanan”
URAIAN SINGKAT
Seringkali, kegiatan belajar aktif akan menjadi lebih
bergairah dengan menciptakan tim-tim belajar jangka panjang yang bisa belajar
bersama, mengerjakan proyek, dan terlibat dalam kegiatan belajar bersama
lainnya. Bila ini termasuk dalam rencana anda, ada baiknya melakukan semacam
kegiatan pembentukan tim awal untuk memastikan awal yang baik. Memang banyak
kegiatan pembentukan tim yang bisa menjadi bahan pertimbangan, namun yang
berikut ini merupakan kegiatan favorit.
PROSEDUR
1. Sediakan setumpuk kartu indeks kepada tiap tim (akan
lebih baik jika memiliki ukuran berbeda dalam masing-masing tumpukan).
2. Tantanglah masing-masing tim untuk menjadi kelompok yang
seefektif mungkin dengan membentuk model tiga dimensi "Benteng
Pertahanan" hanya dari kartu indeks. Melipat dan merobek kartu
diperbolehkan, namun tidak boleh ada tambahan pasokan lain untuk melengkapi
bangunan itu. Doronglah tim untuk merencanakan penarikan mundur mereka sebelum
mulai rnembangunnya. Sediakan spidol agar tim bisa menggambari kartu dan
menghiasi bentengnya bila mereka pandang cocok.
3. Berikan waktu minimal 15 menit untuk menyelesalkannya.
Jangan mendesak atau membuat siswa terburu-buru. Penting bagi tim untuk
merasakan pengalaman keberhasilan belajar.
4. Bila bangunan itu sudah jadi. perintahkan siswa untuk
melakukan tur penarikan mundur melalui benteng. Kunjungi tiap benteng dan
perintahkan agar anggota tim menunjukkan karya mereka dan menjelaskan
seluk-beluk bangunan yang mereka buat. Berikan tepuk tangan atas apa yang
dicapal oleh tiap tim. Jangan membuat kondisi yang menyebabkan siswa saling
Bersaing menbandingkan karya masing-masing.
VARIASI
1. Sebagai alternatif, perintahkan tim untuk membangun
mouumen tim. Desaklah mereka untuk membuat monumen yang kokoh, tinggi. dan
menyenangkan secara estetika.
2. Suruh tim untuk berkumpul kembali dan mintalah mereka
untuk memikirkan kembali pengalaman tersebut dengan menjawab pertanyaan mi:
Tindakan-tindakan apa sajakah yang agak membantu dan kurang membantn yang kita
lakukan sebagai tim dan sebagai individu ketika bekerjasama?
Mengakrabkan Kembali
URAIAN SINGKAT
Pada mata pelajaran yang bekelanjutan ada baiknya meluangkan
waktu untuk menghubungkan atau mengingatkan kembali siswa setelah lewat
beberapa waktu dari pelajaran yang pernah diajarkan. Aktivitas ini
mempertimbangkan sejumlah cara untuk melakukannya.
PROSEDUR
1. Sambut kembali kedatangan siswa ke dalam kelas. Jelaskan
apa yang menurut anda berharga untuk meluangkan beberapa menit guna
mengakrabkan kembali sebelum memulai pelajaran hari ini.
2. Ajukan satu atau beberapa pertanyaan berikut ini kepada
siswa:
Apa yang kalian ingat tentang pelajaran kita yang lalu?
Apa yang menarik menurut kalian?
Pernahkah kalian membaca/memikirkan/mengerjakan sesuatu
yang distimulasi oleh pelajaran kita yang lalu?
Pengalaman menarik apakah yang kalian dapatkan selama
mengikuti mata pelajaran ini?
Apa yang ada di pikiran kalian sekarang (misalnya,
kecemasan) yang dapat
mengganggu kemampuan kalian dalam memberikan perhatian penuh
terhadap pelajaran hari ini?
Bagaimana perasaan kalian harl in? (bisa juga disisipi
canda semisal "Saya merasa seperti buah pisang yang kelewat matang.")
(Buatlah pertanyaan anda sendlri.)
3. Mintakan jawabannya dengan menggunakan salah satu format,
misalnya sub kelompok atau memanggil pembicara berikutnya. (Lihat "Sepuluh
Metoda Untuk Mendapatkan Partisipasi Kapan Saja" pada halaman 22.)
4. Beralihlah ke topik pelajaran hari ini secara perlahan.
0 comments :
Post a Comment